Pria Curhat Tanpa Suara dengan Diri Mereka Sendiri
Pria sering dihubungkan dengan para pahlawan, pelindung dan pemecah masalah.
Otak mereka tidak seimbang dan keadaan sosial tidak memungkinkan bagi mereka untuk memperlihatkan rasa takut dan ketidakpastian.
Karena itulah, ketika seorang pria diminta untuk memecahkan sebuah masalah, ia sering berkata "Serahkan saja padaku," atau "Aku akan pikirkan."
dan memang itulah yang dilakukannya ia memikirkannya diam-diam, dengan wajah tanpa ekspresi.
Hanya ketika ia sudah mendapatkan jawabannya, ia akan berbicara dan tampak hidup untuk memperlihatkan bahwa ia sudah siap untuk menyatakan solusi masalah itu.
Pria berbicara terutama di dalam kepala mereka karena mereka tidak memiliki keterampilan lisan yang dimiliki wanita untuk mengguankan kata-kata secara melimpah dalam berkomunikasi.
Ketiaka seorang pria duduk sambil menatap keluar jendala, sebuah alat scan otak memperlihatkan bahwa ia itu sedang berkomunikasi dengan diri mereka sendiri di dalam kepalanya.
Ketika seorang wanita melihat seorang pria melakukan hal itu, ia akan menyimpulkan bahwa pria itu sedang merasa bosan atau bersantai-santai, lalu dia akan mencoba berbicara dengannya untuk menyibukkan pria itu.
Pria biasanya marah ketika terganggu seperti itu. Seperti yang kita ketahui, pira tidak dapat mengerjakan dua hal sekaligus.
Sumber : Why Men Don't Listen And Women Can't Read Maps
0 comments:
Post a Comment