DATA DIVISION


Divisi ini digunakan untuk memberikan informasi mengenai struktur file, record format yang akan digunakan dalam PROCEDURE DIVISION.
Data Division terdiri dari 3 section, yaitu :


1)      FILE SECTION
Menerangkan tentang karakteristik data file beserta recordnya. file yang sudah disebutkan pada FILE-CONTROL dalam ENVIRONMENT DIVISION harus selalu dijelaskan karakteristiknya dalam FILE SECTION.
Terdapat beberapa Clause dalam FILE SECTION, yaitu :
·         Block contains
digunakan untuk menunjukkan panjang dari suatu physical record. Clause ini biasanya digunakan untuk file yang berupa tape magnetik, sifatnya optional. Bila tidak ditulis maka dianggap setiap block berisi 1 record.
·         Record Contains
Menunjukkan  banyaknya karakter untuk tiap record dalam file. Jika clause ini tidak dituliskan, maka panjang record diambil secara otomatis dari jumlah byte yuang diperlukan untuk setiap record. Untuk file yang menggunakan Unit Record class device, clause ini tidka perlu dituliskan.
·         Label Records
Clause ini harus ada pada setiap File Description entry  dan menunjukkan apakah file yang digunakan mempunyai label atau tidak.
OMMITED digunakan utnuk card-file atau prin-file
STANDARD digunakan untuk digunakan untuk tape-file atau disk-file
·         Data Record
Clause ini hanya dipakai sebagai dokumentasi, dan menerangkan nama record yang dipakai dalam suatu file.
            Contoh Program dari FILE SECTION :

            
2)       WORKING-STORAGE SECTION
Section ini digunakan untuk pemesanan tempat di internal memori (storage) yang diperlukan pada proses program. Pemesanan tempat ini biasanya digunakan untuk :
·         Bentuk, nilai dan nama data yang diperlukan di dalam proses yang belum disebutkan pada FILE-SECTION.
·         Perisapan penulisan judul. Format judul diperisapkan terlebih dahulu pada WORKING-STORAGE SECTION yang nantinya jika akan dicetak atau ditampilkan pada PROCEDURE DIVISION menggunakan perintah WRITE atau DISPLAY.
·         Pemensanan temapt untuk data output yang akan ditampilkan.
               
 
Contoh Program dari WORKING-STORAGE SECTION :
 
 
3)       SCREEN SECTION
Section ini berguna untuk mengatur bentuk format dari layar input maupun output. Pada section ini juga dapat menuliskan level number, tetapi hanya level number 01 sampai 49 saja yang dapat digunakan.
Terdapat beberapa clause di SCREEN SECTION, yaitu :
·         Line
Untuk menempatkan kursor pada baris yang ditentukan
·         Column
Untuk menempatkan kursor pada kolom yang ditentukan
·         Underline
Untuk memberi garis bawah.
·         Reverse –Video
Membalik warna layar.
·         Highlight
Untuk menampilkan tampilan yang lebih terang.
·         Blink
Untuk membuat blinking layar.

Contoh program dari SCREEN SECTION :



 
Design by ThemeShift | Bloggerized by Lasantha - Free Blogger Templates | Best Web Hosting